Berita

Mengusung Keindahan Batik Trenggalek Turonggo Yakso dan Van Dilem, Trenggalek Berhasil Raih Juara I Dalam Gelar Kriya Dekranasda Jawa Timur 2020

Kabupaten Trenggalek meraih Juara Pertama dalam event Gelar Kriya Dekranasda Jawa Timur 2020 di Kota Surabaya. Dengan mengusung Batik Tulis warna alam bermotif perpaduan Turonggo Yakso dan Van Dilem yang diperagakan langsung oleh Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Trenggalek Novita Hardini Mochamad, Trenggalek berhasil menjadi Juara I mengungguli seluruh 38 kabupaten/kota lain di Jawa Timur, Rabu (5/3). Batik tulis warna alam motif Turonggo Yakso dan Van Dilem ini berhasil menarik perhatian para juri saat diperagakan oleh Ketua Dekranasda Trenggalek. Motif Turonggo Yakso dan Van Dilem sendiri diilhami dari corak kesenian asli Trenggalek Turonggo Yakso yang dipadukan dengan Kopi Van Dilem dari perkebunan kopi Bendungan yang sudah ada di Trenggalek sejak zaman Kolonial Belanda.

 

 

"Ini pencapaian yang sangat luar biasa buat Dekranasda Kabupaten Trenggalek setelah ikhtiar kita bertahun-tahun, ini ikhtiar kita semua di Kabupaten Trenggalek untuk terus menoreh prestasi dan prestasi, Alhamdulilah ini pertama di Tahun 2020," ungkap Novita Hardini usai menerima penghargaan Juara Pertama Gelar Kriya. "Harapan saya penghargaan ini bisa menjadi kebanggaan tapi juga motivasi agar tahun 2020 ini menjadi pembuktian bahwa Trenggalek mampu berkompetensi dengan baik diantara Kabupaten-Kabupaten lain," imbuhnya melengkapi.

Lebih lanjut, atas diraihnya juara ini Novita juga berharap Kabupaten Trenggalek juga lebih mempunyai kebanggaan akan produk-produknya sendiri. Sehingga bisa mempengaruhi kepercayaan diri pelaku UKM yang ada di daerah-daerah, di desa-desa untuk bisa berdaya saing lebih untuk kemajuan Dekranasda di Jawa Timur.

 



Disamping itu Istri Bupati Trenggalek ini turut berharap kepada pelaku UKM di Trenggalek untuk lebih kreatif dan membuka pikiran (open minded) supaya tidak hanya mempunyai kemampuan untuk membatik saja tapi mulai belajar bagaimana menjadikan kain batik menjadi baju yang memiliki nilai seni dan nilai jual yang lebih tinggi lagi.

 

"Terima kasih saya ucapkan kepada semua lapisan baik dari pemerintah pejabat pemerintah yang hadir memberikan dukungan dan juga masyarakat yang ada di rumah memberikan doa support yang luar biasa akhirnya Trenggalek mendapat kesempatan untuk menjadi Juara I, semoga bisa dipertahankan dan ditingkatkan lagi," pungkasnya. (Kominfo Trenggalek)